Belajar Trading Saham Buat Mahasiswa

BEI semakin gencar mengenalkan pasar modal ke mahasiswa. Caranya adalah lewat seminar hingga membuat pojok bursa di universitas terkait. Mahasiswa merupakan pangsa yang sangat bagus, dimana mereka berpeluang untuk membentuk grup investasi yang membahas segala yang berkaitan dengan pasar modal. Sebagai orang-orang yang terdidik, mahasiswa diharapkan bisa menjadi role model dari sebuah generasi kekinian. Kamu belum ngetrend kalau belum trading di saham, kira-kira seperti itulah pesan yang ingin disampaikan.

Tahun 2011 BEI pernah memberikan penghargaan kepada pojok bursa kepada 4 universitas yaitu :

• Untuk kategori Pengembangan dan Inovasi, Universitas Muhammadiyah Malang keluar sebagai pemenangnya.
• Untuk kategori Aktivitas Edukasi dan Pemerataan Informasi, Universitas Kristen Duta Wacana dari Yogyakarta keluar sebagai pemenang.
• Untuk kategori galeri pojok BEI teraktif berdasarkan aktivitas transaksi dari nilai transaksi, keluar sebagai pemenang adalah Universitas Surabaya.
• Untuk kategori galeri pojok bei teraktif berdasarkan aktivitas transaksi dari jumlah rekening efek, Universitas Sangga Buana (YPKP) Bandung keluar sebagai pemenangnya.

Mengingat animo mahasiswa ke pasar modal begitu tinggi, tidak ada salahnya saya mencoba memberi beberapa saran di sini.

Yang terpenting itu adalah masuklah ke dalam komunitas trader-investor, duduk, dan dengarkan. Sekalipun kamu tidak tahu menahu soal investasi, dengan bergabung di klub semuanya akan menjadi lebih jelas. Tidak semua orang yang hobi mencari tahu lewat membaca. Sebagian banyak yang lebih suka mendengar langsung pengalaman dari orang-orang yang sudah menjalaninya lebih dulu.

Sedapat-dapatnya pahamilah dulu tentang dinamika pasar global, karena bursa saham sangat erat kaitannya dengan ekonomi global. Misalnya, jika harga minyak mentah naik, apa yang terjadi dengan pasar saham? Jika FED rate turun, bagaimana reaksi pasar? Jangan terlalu sering membahas politik. Di forum Stockbit, saya pernah mematahkan komentar trader yang terlalu condong pada pembahasan politik, mengingat prediksinya yang melenceng jauh. Jangan lanjutkan pembahasan politik, kecuali kamu bisa memprediksi kebijakan ekonominya.

Walaupun masih mahasiswa, kamu diharapkan sudah bisa belajar berfikir jernih dan melek data. Tanpa data, pasar sulit diprediksi. Saya bisa katakan bahwa 99,99% pergerakan di bursa saham itu berbasis data. Ada sisa 0.01% yang non data, tapi itu saya anggap bug. Pintar-pintarlah mencari informasi yang valid dan pastinya bukan hoax. Buat mahasiswa yang gemar mengkonsumsi hoax, saya hanya bisa katakan "Ke laut aja!"

Jangan terlalu memikirkan soal psikologi trading. Kalau kamu sudah memiliki sistem yang bagus, maka dengan sendirinya psikologi kamu akan ikut bagus. Ada banyak sekali kasus dimana seorang trader terlalu sering disuapi dengan materi-materi psikologi trading, tapi sistemnya berantakan.

Sebagai calon trader-investor, berdiskusilah panjang lebar dengan teman-teman tentang saham. Carilah orang yang benar-benar berpengalaman untuk memberikan tips dan trik buat trading. (Baca juga : 13 Macam Tipe Player). Saya lebih menyarankan untuk melakukan simulasi secara langsung. Di pojok bursa terdapat komputer yang menampilkan pergerakan harga secara real time.

Setelah 5-10 hari melakukan simulasi, mulailah berfikir apa yang mendasari pergerakan harga saham itu. Itu adalah saat yang tepat buat mulai belajar analisis fundamental. Pelajarilah itu sebaik mungkin sebelum mengambil posisi di pasar. Analisis fundamental menyimpan salah satu jawaban tentang hal itu. Ia merupakan titik yang paling cocok buat memulai sebuah analisis. Bentuklah grup yang khusus membahas analisis fundamental.

Selanjutnya, jika hasil analisis fundamental sukses memberikan hasil yang menggembirakan, barulah coba mengupas analisis teknikal. Bentuklah grup baru yang khusus membahas analisis teknikal. Kenapa grup tersebut harus dibedakan? Sobat, satu analisis saja sudah berat, apalagi dua. Jika ada yang sangat bagus dalam hal analisis fundamental, biasanya analisis teknikalnya biasa-biasa saja. Sebaliknya, jika ada yang sangat bagus dalam hal analisis teknikal, biasanya analisis fundamentalnya biasa-biasa saja. Jadi untuk menjadi bagus di kedua analisis sekaligus, kamu pasti butuh bantuan dari kedua grup.

Ingatlah selalu. Kamu harus bisa memahami detil metode yang sedang kamu jalankan. Karena jika nanti metode tersebut kurang berhasil, kamu harus tahu dimana letak titik kesalahannya. Dengan adanya grup, kamu bisa saling mengoreksi, saling berbagi pekerjaan, di samping kamu menjalankan aktivitas kuliah seperti biasa.

Selanjutnya tentang money management (MM). Ini merupakan topik paling menyenangkan buat dibahas. Tapi kamu kudu catet. MM itu tidaklah sulit asalkan kamu sudah memiliki sistem yang mantap. Jadi jangan terlalu banyak menghabiskan waktu buat membahas MM, sedangkan sistem saja masih belum punya.

Selamat mencoba.

Related Post